Masuk Kejahatan Demokrasi, Demokrat Kembali Protes Keras Niat Cawe-cawe Jokowi: Biarkan Rakyat Menentukan Pemimpinnya!

Demokrat memberikan peringatan keras agar manuver cawe-cawe tak dilakukan oleh Presiden Jokowi.

Aldi Ginastiar
Senin, 05 Juni 2023 | 14:30 WIB
Masuk Kejahatan Demokrasi, Demokrat Kembali Protes Keras Niat Cawe-cawe Jokowi: Biarkan Rakyat Menentukan Pemimpinnya!
Anggota Komisi III DPR RI, Benny K. Harman (Dok: DPR)

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny K Harman kembali bersuara terkait dengan kontroversi niat cawe-cawe yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dirinya mengatakan bahwa sebagai kepala negara, Jokowi tak boleh mempengaruhi pesta demokrasi. Namun sebagai masyarakat biasa hal tersebut tetap boleh dilakukan.

Benny meminta mantan gubernur tersebut untuk tahu diri agar tak memobilisasi sejumlah lembaga pemerintahan untuk memenangkan jagoannya sendiri di Pilpres 2024.

"Silahkan saja Presiden Jokowi punya preferensi utk Pilpres 2024. Namun jangan pernah cawe2, jangan pernah mobilisasi TNI, POLRI, BIN, KPU, ASN, Kepala Daerah, dan pengusaha," cuitnya dalam Akun Twitter Pribadinya @BennyHarmanID, Senin (05/06/2023).

Baca Juga:Dokter Tifa Beberkan 'Bukti' Ternyata Anies Baswedan yang Punya Tekad Kuat Sejahterakan Rakyat

Selain itu, salah satu wakil rakyat ini juga minta keadilan, yakni tak adanya penjegalan terhadap oposisi dari pemerintahan dalam jalannya pesta demokrasi.

Hal tersebut kata Benny, bukan saja tidak etis namun juga sebuah bentuk kejahatan kepada nilai-nilai demokrasi di Indonesia. Jokowi diminta menyerahkan pilihan pemimpin selanjutnya kepada masyarakat.

"Biarlah rakyat menentukan pemimpinnya, kewajiban presiden adalah menjaga dn menciptakan iklim yg sehat agar pilihan rakyat dilakukan secara bebas dn rahasia," lanjutnya.

Baca Juga:Strategi Kalahkan Anies Baswedan, Presiden Jokowi Lagi Main Aman: Teknik Pecah-belah Suara

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Politik

Terkini

Tampilkan lebih banyak